Untuk sukses mahasiswa tidak hanya butuh dosen yang mengajarkan teori-teori keilmuan dan kajian-kajian ilmiah, karena terlalu banyak data dan fakta menjadi sukses tidak selamanya harus diraih dengan pemikiran akademik, tetapi dengan semangat dan kerja keras.
Berangkat dari fakta itu, mahasiswa butuh juga seorang inspirator yang bisa merekontruksi jiwanya menjadi generasi petarung masa depan. Menurut akademisi Universitas Ngurah Rai Bali bapak Yudistira Adnyana, SE., M.Si, mahasiswa disamping dibekali teori-teori keilmuan, perlu juga dibekali dengan strategi meraih kesuksesan. Jadi untuk melahirkan sarjana yang memiliki kemampuan akademik tinggi dan semangat membara dalam menaklukkan gelombang kehidupan, perlu menghadirkan dosen tamu seperti kakanda Ruslan Ismail Mage, seorang akademisi, penulis buku produktif, dan inspirator tangguh.
Senin (17/12) sore sang inspirator Ruslan Ismail Mage menjadi dosen tamu di Fakultas Imu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Ngurah Raih Bali. Dalam kesempatan itu, bang RIM demikian akronim namanya sang inspirator memetakan "20 Hukum Kesuksesan Sejati" di hadapan mahasiswa yang antusias mengikutinya sampai selesai. Founder Sipil Insritut ini dengan narasi dan diksi yang menginspirasi menghipnotis mahasiswa yang fokus mendengarkan hukum-hukum kesuksesan.
Hely Jenita mahasiswa jurusan Adninistrasi Negara berima kasih Fisip Universitas Ngurah Rai menghadirkan dosen tamu yang juga seorang inspirator bapak Ruslan Ismail. Sungguh pertemuan yang sangat istimewa bagi saya, karena begitu banyak hal yang sangat bermanfaat diajarkan. Banyak hal yang saya dapat hari ini tentang poin-poin menuju kesuksesan. Semoga hukum-hukum kesuksesan yang saya dapat hari ini bisa membantu saya untuk merebut masa depan yang gilang gemilang, harap jely Jenita.
0 Komentar