Tanah Datar- KS,— Rasa syukur dan bahagia tengah menyelimuti 110 Kepala Keluarga warga Kenagarian Kumango, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar. Ini meyusul masalah air bersih yang selama ini menjadi keluhan warga mulai teratasi.
Hal ini disampaikan oleh Walinagari Kumango Iis Zamora.S.Pd kepada awak media akan membangun Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) IV Tahun 2020 yang kedua di Nagari itu, dalam hal pembangunan Pamsimas ini tak lepas juga dibantu oleh para perantau anak Nagari Kumango se Indonesia. Senin, (15/6/20).
"Alhamdulillah, dengan terwujudnya pembangunan Program Air Minum dan Sanitaai Berbasis Masyarakat (Pamsimas) yang kedua ini, tidak lepas juga dari bantuan Perantau Anak Nagari Kumango se Indonesia." ujarnya Iis.
Walinagari mengatakan Pamsimas merupakan program andalan nasional. Tujuannya meningkatkan akses warga Kenagarian atau Pedesaan terhadap fasilitas air minum dan sanitasi yang layak dengan pendekatan berbasis masyarakat.
"Pamsimas layaknya PDAM. Tapi, ini skalanya tingkat Nagari atau Desa. Warganya sendiri sebagai pengelola,"terang Walinagari Kumango di ruang kerjanya.
Anak Rantau Kenagarian Kumango juga berpesan kepada Iis Zamora.S.Pd selaku Walinagari Kumango, karena program ini dari warga untuk warga maka Pemerintah berharap warga memelihara dan menjaga sarana dan prasarana yang dibangun. Hal ini sebagai salah satu upaya mempertahankan masa manfaat sarana dan prasarana yang dibangun itu.
"Manfaatkan dan jaga bangunan baru ini agar lebih bermanfaat," pungkasnya.
Bagi Hendri (43) selaku Ketua Kelompok Keswadayaan Masyarakat (KKM), proyek Pamsimas meningkatkan jumlah masyarakat yang kurang terlayani oleh PDAM, termasuk masyarakat berpenghasilan rendah di wilayah Nagari agar dapat mengakses pelayanan air minum dan sanitasi. Selain itu meningkatkan penerapan nilai dan perilaku hidup bersih serta sehat.
"Komitmen yang tinggi dari Nagari dan masyarakat merupakan kunci sukses program Pamsimas. Masyarakat diajak langsung mulai dari perencanaan, pembangunan, hingga pemeliharaan sarana dan prasarananya," imbuhnya.
"Selama ini air merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat. Oleh karena itu, pihak Pemerintahan Nagari bersama masyarakat berupaya membangun fasilitas air bersih agar seluruh masyarakat bisa mendapatkan air dalam memenuhi standar kesehatan. Kami juga mengapresasi program Pamsimas karena masyarakat tidak semata-mata menjadi obyek pembangunan, melainkan ikut serta menjadi subyek pembangunan."terangnya kembali kepada awak media. (DST)
0 Komentar