Masyarakat Menjerit Jalan Kabun Kampuang Rambutan, Tak Kunjung Diperbaiki. Diduga Pemkab Tutup Mata

 


Tanah Datar,-KS,— Sungguh memprihatinkan dengan kondisi masyarakat Kampuang Rambutan, Jorong IV Sungayang untuk berusaha ke ladang mereka, apalagi para siswa SMAN 1 Sungayang banyak melintasi jalan alternatif penghubung antar Jorong di Kenagarian Sungayang ini dalam kondisi rusak dan berlobang dalam. 



Pasalnya dari pantauan Tim Investigasi Media Kawasansumbar.com, ketika menelusuri beberapa pekerjaan fisik, beberapa jalan yang di Kecamatan Sungayang, salah satunya kondisi jalan kampuang Rambutan, di Jorong IV Sungayang, Kecamatan Sungayang, dari simpang tali aguang menuju simpang SMAN 1 Sungayang jalan tersebut sangat mengkhawtirkan sekali untuk keselamatan masyarakat dan siswa melintasi jalan tersebut dengan kondisi rusak parah. 



Salah seorang warga Kampung Rambutan, Jorong IV Sungayang, Lismawati (49) saat diwawancarai oleh wartawan ini mengatakan, dari persimpangan jalan Tali Aguang ke jalan Kampung Rambutan sampai ke sekolah SMAN 1 Sungayang, kondisi jalan tersebut sudah sangat parah sekali dan rawan akan kecelakaan disaat masyarakat melintasi jalan yang berkondisi berlobang dalam. Selasa, (27/4/2021). 



"Jalan kami dari simpang empat Tali Aguang ke jalan kampuang rambutan sampai ke SMAN 1 Sungayang sudah sangat parah sekali pak, disini kami harus berhati-hati melintasi jalan tersebut, apalagi dalam kondisi hujan lebat. Sebab rawan kecelakaan dengan kondisi jalan yang berlobang dalam, apalagi lobang jalan ditutupi air hujan." ungkapnya. 


Meldawati (39) dihubungi oleh awak media via seluler, Jum'at, (23/4/2021), mengatakan, masyarakat Jorong IV Sungayang ini kebanyakan bekerja dibidang pertanian dan perdagangan. Sudah bertahun-tahun masyarakat tidak merasakan sentuhan pembangunan jalan tersebut oleh pemkab Tanah Datar. Yang mana jalan simpang tali aguang ke SMAN 1 Sungayang dibangun di pemerintahan almarhum H. Masriadi Martunus. SE sampai di Pemerintahan Era Baru belum terealisasi perbaikan jalan tersebut. 


"Masyarakat disini kebanyakan bekerja sebagai petani dan pedagang pak, sudah bertahun-tahun jalan kampung kami tidak diperbaiki oleh pemerintah kabupaten Tanah Datar. Semenjak di bangun oleh Bupati H. Masriadi Martunus, SE sampai sekarang tidak tersentuh perawatan jalan tersebut. Dan kami sangat berharap buat bapak Bupati Eka Putra dan Wabup Richi Aprian untuk memperhatikan nasib kampung kami ini." tuturnya kembali kepada awak media ini. 



Saat awak media Kawasansumbar.com mencoba mengonfirmasi lewat seluler WaliNagri Sungayang Hamiyar membenarkan kondisi jalan simpang tali aguang ke SMAN 1 Sungayang tersebut keadaan rusak parah, jikalau jalan yang rusak parah di wilayah Kenagarian Sungayang ini sudah beberapa kali diusulkan lewat musrenbang ditingkat Kecamatan Sungayang. Akan tetapi dari pembahasan di tingkat dinas PUPR dan Pertanahan Kabupaten Tanah Datar mengatakan kalau anggaran perawatan dan peningkatan jalan didaerah tersebut belum terealisasikan, karena dana dinas PUPR dan Pertanahan dipotong untuk penanggulangan Covid- 19. Selasa, (27/4/2021). 


"Memang benar, jalan dari simpang tali aguang ke SMAN 1 Sungayang dalam keadaan rusak parah, kami sudah beberapa kali mengusulkan di musrenbang tingkat Kecamatan Sungayang tapi pelaksanaannya belum terlaksana sampai saat ini, dikarenakan penanggulangan virus Covid- 19." ujarnya. 


"Kami memprioritaskan program pembangunan jalan tersebut, akan tetapi usulan kami selalu dinomor duakan setelah program nagari Minangkabau. Dan kami berharap kepada Pemkab Tanah Datar untuk segera memperbaiki jalan simpang tali aguang ke SMAN 1 Sungayang terealisasikan ditahun ini." ungkapnya kembali ke awak media. (DST) 

Untuk melihat video berita terkait silakan cek disini: 

https://youtu.be/Wv9Oj0JCpFk




Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Selamat datang di Website www.kawasansumbar.com, Terima kasih telah berkunjung.. tertanda, Pimred: Adrianto