Capai 72 Persen Pembangunan Jembatan Box Culvert Nagari Panyubarangan Timpeh

DHARMASRAYA, kawasanSumbar.com –untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani , supaya lancar nya transportasi di kecamatan timpeh dan sebagai akses jalan utama dan sangat membantu masyarakat untuk melancarkan aktivitas nya

Telah alokasian dana APBD tahun Anggaran 2021 dalam penyelenggaraan jalan Kabupaten Dharmasraya,pada sub kegiatan pembangunan jembatan yaitu Box Culvert Nagari Panyubarangan Timpeh dengan

Nomor SPK:630-02/PEMB-JEMBT/APBD/BM-DPUPR/IV.2021, dimulai pada tanggal 21 April 2021.Pekerjaan ini dengan nilai kontrak sebesar Rp.199.750.000, yang dikerjakan oleh CV.Mega Ayu.

Pembangunan infrastruktur jalan pada Box Culvert di Nagari Panyubarangan kecamatan Timpeh dapat perhatian dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Danil dari BM-PUPR Dharmasraya sehingga menilai Progres proyek tersebut senilai 72 persen.

Ketika salah seorang dari awak media meminta keterangan dari Salah satu warga setempat yang enggan disebutkan namanya Sangat berharap agar pekerjaan proyek tersebut agar selesai dengan tepat waktu.

Dan kami sangat mengharapkan itu terang siwarga dan melanjutkan Harapan penyampaian nya“Jalan merupakan urat nadi transportasi kami di kecamatan Timpeh ini, dan kami sangat berharap jembatan ini segera terselesaikan sesuai dengan keinginan dan kami juga berharap kepada saudara kami yang punya truk , yang angkutan Dumtruck nya kapasitas melebihi 8 ton untuk melewati nya dahulu biar jalan kita tahan lama , untuk sementara angkutan nya melewati jalan perusahaan yang kondisi jalan perusahaan tersebut masih memungkinkan ditempuh,” ungkapnya.

“Siapa lagi merawat jalan kita ini kalau bukan dari kita,” pungkasnya.

Dikesempatan yang sama Saat dihubungi wali nagari panyubarangan oleh awak media ini Wali menyampaikan,Pekerjaan Jalan ini juga dapat apresiasi oleh Wali Nagari Penyubarangan Swanto dimana beliau juga mengucapkan terimah kasih pada pemerintah daerah kabupaten Dharmasraya yang begitu cepat merespon Box Culvert yang amblas karena bahu jalan turun disebabkan oleh curah hujan yang begitu tinggi ketika itu. Jelas wali Suwanto

# HS