Pasaman Barat - Kawasan Sumbar. Com
Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Pasaman Barat Muhammad Guntara. SH
dengan tegas mengatakan tunjangan penghasilan pegawai harus di rasional!!! DPRD Kabupaten Pasaman Barat Rabu 7/6/2021
di sidang paripurna ada beberapa point disampaikan oleh Muhammad Guntara, menyorot dalam hal tunjangan penghasilan pegawai. Dia menilai TPP Kabupaten Pasaman Barat tersebut terlalu tinggi dan tidak rasional. Muhammad Guntara mengatakan TPP itu dinilai berdasarkan kinerja dan kondisi keuangan Daerah tsb ,
kita melihat setiap tahun nya TPP kita mengalami kenaikan yg drastis yg eselon II A pada tahun 2020.kemaren menerima sekitar 20 jtuta.dan eselon II b ,ber variasi ada yg 14 jt sampai.11 jt sedangkan eselon 3 a 7-6 jt dan 3 b 5-4 jt Pada tahun 2021 yg di.Perbubkan di tahun 2020 eselon 2a : 25 jt eselon 2b:16-13 jt sedangkan eseselon 3a: 7,5-6 dan eselon 3 b TPP : 5-4 termasuk eseselon 4 tdk ada kenaikan mengapa kenaikan sangat drastis di eseselon 2 sedangkan eselon 3 dan 4 tdk ada kenaikan yg berarti. apalagi selisih TPP yang diterima Saat ini sangat signifikan kata guntara. Lanjut Guntara: Kita melihat APBD kita setiap.tahun menurun dari 1,3 T sampai 1,1 T dan termasuk.PAD sendiri untuk tahun 2021 ini saja PAD kita hanya 108.M dan untuk.TPP dikelurkan setiap.tahun 72M. Ketika Kami Komisi berkunjung KUNKER Kabupaten AGAM dan Provinsi, Kita melihat kab agam dan Pemprov Sumbar kab agam yg notaben APBD jauh diatas kita kurang lebih 1,5 T TPP mereka eselon 2 a: 18 jt 500 sedangkan eselon 2b: 10-8 jt dan eselon 3a : 5jtan dan prov sendiri eselon 1b: 21 jt eselon 2a:15 jt dan eselon 2 b :13 jt
Saya merasa dan mengharapkan ini harus kita rasionalkan dan krena ini merupakan Perbup .harus di cabut menimbang kondisi keuangan Daerah kita yg setiap.tahun menurun.potangan DAU oleh pusat belum lagi alokasi.untuk.dana COVID-19 Saya mengharapkan TPP ini, tdk ada yg tdk dibayarkan silahkan bayarkan tetapi dgn angka yg rasional dan sesuai kemampuan daerah kita karena kita melihat beberapa tahun.terakhit kita lebih fokus penanganan Covid dan belum kelihatan pembangunan yg berarti bagi.masyrakat dan kabupaten sendiri tutup Muhammad Guntara. SH
#Rajo Alam
Baca Juga
 di Kabupaten Pasaman Barat ){kind=link}
0 Komentar