Batusangkar, Kawasansumbar.com Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat, mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) hitung cepat pengkajian kebutuhan pasca bencana (Jitu Pasna) 2021 angkatan IV yang dilaksanakan selama 4 hari dimulai dari tanggal 13 -16 September 2021 di Hotel Emersia, Batusangkar, (14/9/21).
Acara pembukaan Bimtek Jitu Pasna tersebut dibuka oleh Kalaksa BPBD Sumatera Barat yang diwakili oleh Kabid Rehabilitasi dan Rekontruksi Suryadi E. Yang dihadiri oleh anggota DPRD Sumbar Desrio Putra dari partai gerindra, pusdiklat BNPB Dr. marlina Adisti,M.Si, sebagai Nara sumber.
elama kegiatan Bimtek Jitu Pasna 2021 angkatan IV di Hotel Emersia tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3M agar terhindar dari penularan Covid 19.
Suryadi kepala bidang (Kabid) Rehabilitasi dan Rekontruksi mengatakan, kepada para peserta bimtek dilatih agar mampu membuat dokumen pengkajian kebutuhan kebutuhan pasca kebencanaan, mulai dari pengumpulan data hingga penyusunan dokumen.
Bimtek Jitu Pasna 2021 angkatan IV ini diikuti 115 peserta, di antaranya BPBD Provinsi dan Kabupaten/ kota, aparatur Nagari, kelurahan, jurnalis serta relawan penanggulangan bencana, kata Suryadi.
Seluruh peserta diharapkan dapat melakukan penghitungan kerugian dan kerusakan akibat dampak dari bencana sebagai persyaratan dokumen bantuan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca,harap Suryadi.
Anggota DPRD Provinsi Sumbar Desrio Putra yang menjadi narasumber dalam acara bimtek mengatakan, bahwa komisi IV DPRD Sumbar selalu mendukung segala kegiatan dari BPBD Sumbar.
Desrio minta pada seluruh para peserta agar serius dalam melaksanakan Bimtek ini, ketika ada bencana para peserta sudah siap menghadapi dan memberikan bantuan yang dibutuhkan, jangan sampai dana yang dikucurkan untuk Bimtek menjadi sia- sia, harap Desrio.
Lain halnya dengan narasumber dari pusdiklat BNPB Dr. marlina Adisti,M.Si, dia menyampaikan tentang materi konsep dasar penanggulangan bencana dan hal-hal yang menyangkut pengkajian kebutuhan pasca bencana, dengan menghitung secara cepat kerugan dan kerusakan dari pasca bencana tersebut. (fit)
0 Komentar