Dalam sambutannya Bupati mengaatasnamakan Pemerintah Kabupaten Dharmasraya mengucapkan selamat dan terima kasih atas apresiasi kepada segenap masyarakat Nagari Sungai Langkok khususnya kepada panitia. Yang telah bekerja keras menggelar kegiatan sabiduk selaju sampan kali ini.
“Kepada para peserta yang telah berlomba dan ambil bagian dalam kegiatan ini, yang terpenting adalah melalui lomba ini kita menjaga nilai-nilai budaya. Dan silaturahmi diantara kita ditengah perkembangan zaman semakin pesat saat ini. Kegiatan ini bernilai penting bagi kita dalam rangka melestarikan seni dan budaya yang masih membudaya di tengah-tengah masyarakat kita sampai saat ini. Dan memeriahkan hari lebaran 1444 H, khususnya di Nagari Sungai Langkok,” kata Bupati.
Sabiduk selaju sampan ini merupakan warisan olahraga dari masyarakat Minangkabau yang dari duhulu kala dikenal dalam lagu Dayuang Palinggam. Oleh karena itu, Bupati Dharmasraya yang juga merupakan Raja Koto Besar berharap semoga event ini dapat terus digelar setiap tahun.
Sebab, festival tersebut adalah salah satu cara khususnya masyarakat Nagari Sungai Langkok mengundang wisatawan baik local maupun wisatawan luar daerah. “Kami berpesan dan sangat berharap kepada warga Dharmasraya terutama generasi muda untuk senantiasa melestarikan nilai-nilai seni dan budaya kita. Sesuai dengan kearifan lokal yang berkembang di daerah kita ini,” harap Bupati.
Bupati juga mengajak seluruh masyarakat agar menjadikan Nagari Sungai Langkok ini sebagai objek wisata baru. Dan menyelenggarakan event tentunya tidak lepas atas kekompakkan unsur masyarakat. Mulai pemerintah nagari, pengusaha, ninik mamak dan pemuda untuk melahirkan ide-ide untuk kemajuan nagari.
Pemerintah daerah mempunyai program satu nagari satu event, tentunya kegiatan ini sangat mendukung program unggulan Kabupaten Dharmasraya kedepannya. Diharapkan untuk dikelola dengan baik dan lebih apik lagi dan gencar mempromosikan di media social, dengan harapan menjadi destinasi wisata. Dan meningkatkan perekonomian nagari.
“In shaa allah, kalau sudah dikelola dengan baik dan berkesinambungan bisa dijadikan desa wisata, yang utama kebersihan, keramahtamahan terhadap pengunjung. Serta masyarakat yang berjualan di tata dengan baik,” pungkas Bupati.
Kedepannya Bupati berharap hendaknya para atlet yang mengikuti selaju sampan ini dapat terus dibina dan dikembangkan untuk mengikuti turnamen yang lebih besar lagi di masa mendatang. Seiring dengan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi Sumbar tahun ini. Tentunya saya harapkan semangat untuk berprestasi dan meraih kemenagan juga mewarnai kejuaran ini.
#Sn/hms
0 Komentar