KAWASANSUMBAR.COM
Sarilamak, | (sumbar) Warga diperumahan subsidi kawasan Jorong Padang Rantang, Nagari Padang Rantang, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota dihebohkan dengan penggerebekan pasangan yang bukan muhrim pada pekan lalu.
Kedua sejoli yang ditangkap warga itu, merupakan oknum anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota dan pasangan wanitanya adalah oknum ASN eselon IV. Keduanya ditangkap saat berada dirumah blok M milik si wanita yang berstatus janda hingga larut malam.
Sejumlah warga penghuni komplek perumahan lokasi penangkapan yang terletak antara berbatasan Kota Payakumbuh dengan Kabupaten Limapuluh Kota itu membenarkan kejadian tersebut.
Seperti yang dikatakan Zul (50) yang tinggal didalam komplek mengatakan, kedua sejoli sudah lama diintai warga. Bahkan, keduanya sering dan berkali-kali beduaan didalam rumah sampai larut malam.
"Ia sudah diintai, kejadian pada 4 Agustus lalu. Saat itu hujan lebat dan keduanya berada di dalam rumah sampai larut malam. Saat itu langsung digerebek puluhan warga,"kata Zul.
Hal yang sama juga dibenarkan Alek salah seorang pengurus komplek perumahan tersebut. Katanya, pihak laki-laki mengaku sebagai anggota DPRD Limapuluh Kota berinial H dan wanitanya berinisial MR yang berprofesi sebagai ASN pejabat eselon III di Sekretariat DPRD Limapuluh Kota.
MR sendiri, katanya adalah janda beranak satu dan sudah lama menetap di kawasan perumahan tersebut dengan seorang anaknya yang masih dibawah umur.
"Penggerebekan tersebut diselesaikan dengan kekeluargaan hingga larut malam dengan mendatangkan pihak keluarga dari laki-laki dan perempuan. Kemudian dibuat surat perjanjian yang disaksikan pengurus komplek perumahan," ujarnya.
Hal yang sama juga dikatakan pengurus komplek lainnya, aksi pasangan yang bukan muhrim tersebut sudah lama diintai warga perumahan. Bahkan, sudah berkali-kali oknum anggota DPRD Limapuluh Kota itu mendatangi rumah si janda.
Oknum anggota DPRD berinial H tersebut merupakan anggota dewan 2 periode dari daerah pemilihan Kecamatan Payakumbuh dan Kecamatan Harau. H juga adalah Ketua Fraksi Gerindra DPRD Limapuluh Kota.
Ketika H dihubungi untuk dikonfirmasi pada Kamis (14/8) belum memberi tanggapan. Berita penangkapan oknum anggota dewan dan ASN sekretariat DPRD itu, cepat menyebar terutama di kalangan sesama pegawai.
#Dendi
0 Komentar